Warga Pulau Seribu Ikut Awasi Perusak Lingkungan
Bupati Kepulauan Seribu, Budi Utomo mengapresiasi warga Pulau Sebira yang ikut dalam pengawasan perairan. Peran masyarakat harus ditingkatkan, terkait aktifitas kapal asing yang mencari harta karun di peraian Pulau Seribu.
Pengawasan bisa dilakukan siapa saja, soal penindakan ada pihak yang lebih berwenang
"Pengawasan bisa dilakukan siapa saja, soal penindakan ada pihak yang lebih berwenang. Laporannya cepat, tindakannya juga cepat," ujar Budi, Rabu (13/1).
Budi menambahkan, hal itu sebagai bentuk pengawasan mandiri karena rasa ikut memiliki dan mencintai kelautan Indonesia, khususnya Kepulauan Seribu.
Cegah Pencurian Pasir, Pengawasan Kepulauan Seribu Diperketat"Komitmen kami di tahun 2016 ini, pengawasan laut akan lebih ditingkatkan lagi melalui koordinasi dengan pihak kepolisian, Satpol PP dan Dinas Perhubungan untuk pengamanan lebih intensif," tandasnya.
Untuk diketahui, di Pulau Seribu ada 110 pulau yang luasnya pun 11 kali dari daratan yang ada di DKI Jakarta. Letak geografis tersebut masih menjadi kendala yang tidak mudah dihadapi. Sehingga peran serta masyarakat dalam mengawasi laut perlu juga dimaksimalkan.